Iklan

Iklan

Buka FKG Ketiga, Hengky Honandar Himbau Warga Bitung Jaga Kelestarian Sungai

Komentar News
Friday 1 October 2021, October 01, 2021 WIB Last Updated 2021-10-01T12:05:57Z
#Wakil Wali Kota Bitung Hengky Honandar
Wakil Walikota Hengky Honandar  Membuka FKG Ketiga

Bitung, KomentarNews.ID- Wakil Wali Kota Bitung Hengky Honandar SE,  menghimbau kepada masyarakat di Kota Bitung, khususnya yang tinggal di wilayah dekat sungai. Untuk dapat peduli akan alam khususnya kelestarian lingkungan.


#Hengky Honandar

Hal ini disampaikan Hengky saat membuka kegiatan Festival Kuala Girian (FKG) yang ketiga secara virtual yang dilaksanakan di wilayah Kelurahan Manembo-nembo disamping River Side Restaurant pada Kamis (30/09/2021).


#Hengky Honandar

Terpantau saat kedatangan Wakil Wali Kota dilokasi acara secara bersamaan dengan Dandim 1310 Bitung Let Kol Inf Benny Lesmana SH MH yang langsung diterima jajaran Panitia FKG yang dimotori Ferdy Pangalila dan Sekretaris Daerah Dr Audy Pangemanan MS.i serta jajaran Kepala Dinas Pemkot Bitung dan pimpinan Balai Jalan Provinsi Sulut serta Kabid SDA Dinas PUPR Rizal Sompotan ST MM.


Dikatakan Ferdy Wolter Pangalila selaku Head Creator FKG ketiga, bahwa Iven dua tahunan ini digelar dari tanggal 30 September sampai 01 Oktober dengan menampilkan sejumlah kegiatan diantaranya Penanman Bibit Pohon di Sungai, Parade Paramotor, Talkshow Pemberdayaan Ekonomi, Wisata Air, Lomba Kupas Kelapa, Lomba Cenge-cenge SD, Lomba Pacu Perahu Mini, Lomba Perang Bantal, Lomba Valinggir, Lomba Berteiak, (Bakuku), Lomba Makan Cabe, Pameran Khas Sulut, UMKM Kreatif dan Tarian Budaya.


Wakil Wali Kota sangat apresiasi dan sangat support iven Festival Kuala Girian yang tujuannya tak lain untuk menjaga kelestarian sungai dengan cara mengajak mayarakat agar ikut ambil bagian dalam menjaga daerah aliran sungai.


Ia pun mengaku teringat masa-masa kecil yang tidak lepas dari hobi bermain di sungai sama seperti anak-anak pada umumnya.


“Dulu waktu kecil sering mandi di sungai. Kalau tidak di sungai, ya di laut,” kata Hengky sambil tertawa.


“Pokoknya dulu senang sekali kalo mandi kuala, cari ikan atau aktivitas lain di kuala, ” katanya.


Namun kini kondisinya beda. Menurutnya, sungai bukan lagi tempat yang menarik untuk bermain karena tidak dipungkiri banyak yang sudah beralih fungsi menjadi tempat pembuangan sampah hingga pembuangan limbah.


Hampir setiap tahun kata dia, selalu menghadapi bencana alam yang tidak terduga, seperti kebakaran hutan konservasi alam yang secara langsung telah mengurangi kawasan penampungan air.


“Belum terhitung kerusakan krusial akibat ulah manusia seperti penebangan dan penambangan liar, desakan pemukiman, serta beberapa aktifitas lainnya, baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja,” katanya.


Secara kasat mata, kata Hengky, dampaknya mulai dirasakan seperti bagaimana penurunan debit air dari sungai-sungai yang ada di Kota Bitung yaitu Sungai Girian, Sungai Kayuwale yang merupakan anak Sungai Pinasungkulan, Sungai Sagerat dan Sungai Tewaan, serta Sungai Batuputih yang berbatasan langsung dengan kawasan konservasi alam sehingga masih dapat terselamatkan.


“Satu-satunya jalan yang diharapkan dapat membantu mengembalikan kualitas sumber daya air yang ada di Kota Bitung adalah melalui kegiatan restorasi sungai. Bukan hal yang mudah memang, namun bukan pula hal yang tidak mungkin untuk dilakukan,” katanya.


Sampai saat ini, lanjut Hengky, pemerintah dan seluruh stakeholder, termasuk didalamnya forum komunitas pecinta alam dan masyarakat terus melakukan pembenahan-pembenahan di lapangan yang didalamnya bagaimana cara mensosialisasikan kepada seluruh lapisan masyarakat termasuk masyarakat di bantaran sungai sebagai penunjang langkah awal restorasi sungai.


“Kami harapkan melalui momentum ini dapat membentuk wawasan dan kemampuan masyarakat yang hidup dan menggantungkan hidupnya dari aliran sungai yang ada, para organisasi pecinta alam, serta para pemangku kepentingan untuk berkolaborasi dan bergerak secara masif dalam mencegah kerusakan daerah aliran sungai,” katanya.


Selain membuka Festival Kuala Girian 3, Wakil Wali Kota juga melakukan pelepasan ribuan anak ikan di Kuala Girian serta penamanan pohon yang diikuti sejumlah relawan dari negara lain secara zoom.(*)


Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Buka FKG Ketiga, Hengky Honandar Himbau Warga Bitung Jaga Kelestarian Sungai

Terkini

Iklan