Jeifry Maisiouw (Camat Langowan Timur Kabupaten Minahasa) |
Langowan, KomentarNews.ID
Pemerintah Kabupaten Minahasa Sulawesi Utara khususnya di Kecamatan Langowan Timur akan meperketat aturan protokol cegah Covid-19 di Pasar Langowan.
Sebagaimana disampaikan Camat Langowan Timur Jeifry Maisiouw, Senin (01/06/2020) di Langowan bahwa pihaknya akan lebih memperketat aturan di Pasar Langowan untuk mencegah penularan Covid19.
Pemerintah Kabupaten Minahasa Sulawesi Utara khususnya di Kecamatan Langowan Timur akan meperketat aturan protokol cegah Covid-19 di Pasar Langowan.
Sebagaimana disampaikan Camat Langowan Timur Jeifry Maisiouw, Senin (01/06/2020) di Langowan bahwa pihaknya akan lebih memperketat aturan di Pasar Langowan untuk mencegah penularan Covid19.
"Memang sudah dari dua bulan lalu kegiatan di Pasar Baru, dimonitor terus. Tapi masih banyak pintu masuk keluar. Dan akan di upayakan penanganannya lebih teratur," ujar Camat kepada wartawan komentarnews.id.
Mantan Camat Kakas ini menambahkan, bahwa rencananya Pasar Baru akan dibuka setiap hari. Tapi pedagang akan memakai nomor ganjil genap. Senin, Rabu, Jumat untuk pedagang yang di Pasar Lama dan sebagian pedagang di Pasar Baru. Selasa, Kamis, Sabtu pedagang yang ada di Pasar Baru.
"Jadi di Pasar Lama akan ditutup. Mereka akan berjualan di Pasar Baru. Tapi pedagang di Pasar Lama yang menempati lokasi di pasini, tetap mereka berjualan di lokasi mereka masing-masing," katanya lagi.
Camat juga menegaskan, pihaknya memang selalu mengimbau untuk pedagang dan pembeli dan semua pengunjung pasar, harus selalu memakai masker, cuci tangan, jaga jarak, dan tidak boleh berlama-lama di pasar.
"Juga tidak boleh membawa anak-anak, dan harus diukur suhu badan, serta melalui penyemprotan desinfektan yg diracik sendiri. Cuma masih ada saja yang tidak melakukan himbauan pemerintah," jelas Camat. (jeffry pay)
Mantan Camat Kakas ini menambahkan, bahwa rencananya Pasar Baru akan dibuka setiap hari. Tapi pedagang akan memakai nomor ganjil genap. Senin, Rabu, Jumat untuk pedagang yang di Pasar Lama dan sebagian pedagang di Pasar Baru. Selasa, Kamis, Sabtu pedagang yang ada di Pasar Baru.
"Jadi di Pasar Lama akan ditutup. Mereka akan berjualan di Pasar Baru. Tapi pedagang di Pasar Lama yang menempati lokasi di pasini, tetap mereka berjualan di lokasi mereka masing-masing," katanya lagi.
Camat juga menegaskan, pihaknya memang selalu mengimbau untuk pedagang dan pembeli dan semua pengunjung pasar, harus selalu memakai masker, cuci tangan, jaga jarak, dan tidak boleh berlama-lama di pasar.
"Juga tidak boleh membawa anak-anak, dan harus diukur suhu badan, serta melalui penyemprotan desinfektan yg diracik sendiri. Cuma masih ada saja yang tidak melakukan himbauan pemerintah," jelas Camat. (jeffry pay)