Iklan

Iklan

Data Ketersediaan Ikan Diduga Simpang Siur, Maurits Mantiri Kembali Turun Lapangan

Komentar News
Tuesday 24 August 2021, August 24, 2021 WIB Last Updated 2021-08-24T10:18:59Z
#Maurits Mantiri, #Abrizal Ang, Maurits Mantiri, Abrizal Ang
Wali Kota saat berkunjung ke sejumlah Perusahaan di Bitung


Bitung, KomentarNews.ID- Persoalan sektor Perikanan di Kota Bitung Sulawesi Utara (Sulut), nampaknya terus menjadi perhatian serius oleh Pemerintah Kota Bitung dibawah pimpinan Wali Kota Ir Maurits Mantiri MM dan Wakil Wali Kota Hengky Honandar SE.


PT SMS, PT Samudra Mandiri Sentosa Bitung, #PT Samudra Mandiri Sentosa Bitung
Wali Kota saat foto bersama jajaran Pimpinan PT SMS Bitung

Setelah sebelumnya, telah menemui Menteri Perikanan RI dan melakukan turun lapangan kesejumlah Perusahaan Perikanan di Kota Bitung dalam rangka menyerap aspirasi kalangan Pengusaha Perikanan. 


Basmi Said SE, Maurits Mantiri
Wali Kota saat di PT Sinar Pure Foods

Kali ini, kembali lagi Wali Kota Ir Maurits Mantiri MM pada Senin (23/08/2021) turun ke sejumlah Perusahaan Perikanan yang ada di Kota Bitung.


Wali Kota saat di PT Etmieco

Lantas? apa yang menjadi penyebab dan musabab Wali Kota turun kembali, ke Perusahaan Perikanan di Bitung, sementara hal ini sudah yang kedua kalinya.


PT Manado Mina
Wali Kota saat di PT Manado Mina

Santer beredar. Bahwa turunya Wali Kota, ke sejumlah Perusahaan Perikanan karena ada hal penting yang harus dirinya mencari tahu terkait persoalan pelik yang harus dipecahkannya.


Wali Kota saat di PT Nutrindo

Maklum, sepak terjang sosok Ir Maurits Mantiri sebelum terjung ke gelanggang politik, memang pernah mengecap pahit dan getirnya di Dunia Perikanan, Sebab dirinya adalah mantan pejabat di sejumlah Perusahaan Perikanan di Kota Cakalang yaitu pernah di PT Estadha Pesca dan Sinar Purefoods.


Tak heran, saat dirinya diberkati Tuhan untuk memimpin Bitung, dirinya tak mau, sektor Perikanan meredup meskipun disuasana Pandemi Covid-19 saat ini yang sedang melanda.


Wartawan pun langsung menelusuri, apa sih yang menjadi pemicu sehingga, mantan jebolan Fakultas Perikanan Samratulangi University ini turun ke lapangan.


Saat bersama Wali Kota berkunjung di sejumlah Perusahaan Perikanan yaitu PT Carvina, Etmieco, Samudra Mandiri Sentosa (SMS), Manado Mina dan Nutrindo. Ternyata Walikota menanyakan terkait kabar yang merebak, bahwa pasokan ikan yang diduga masih kurang.


Maurits usai melakukan turun lapangan juga bersama Kabag SDA Nikki Kondo M.dev, dirinya mengatakan bahwa maksud dan tujuannya melakukan kunjungan ke sejumlah Perusahaan adalah untuk menyatukan Persepsi soal data yang diduga masih simpang siur soal ketersediaan ikan di Bitung.


"Memang pendataan ini sangat penting. Apalagi hal ini memang sengaja kami dan tim melakukan dokumentasi untuk di videokan untuk disampaikan ke Menteri Perikanan agar melihat dan mendengar secara langsung tentang keluhan dan apa harapan solusi dari kalangan Pengusaha Perikanan," tandasnya.


Menurutnya memang dari kabar yang beredar, katanya. Bitung punya banyak ikan. Sementara dari hasil tatap muka dengan jajaran Pengusaha Perikanan masih mengeluhkan ketersediaan pasokan ikan yang masih kurang. Apalagi hal ini diperkuat, dari penyampaian pihak PT SMS mereka saat ini masih membeli ikan dari wilayah Jawa sebab pasokan ikan masih kurang.


Seperti diketahui pada aksi turun lapangan ke sejumlah Perusahaan Perikanan diawali di PT Carvina Bitung, disana Wali Kota bersama Staff Khusus Perikanan Basmi Said SE MS.i diterima jajaran petinggi Perusahaan. Usai di Carvina, Wali Kota dan rombongan bergerak ke PT Etmieco disana Wali Kota diterima oleh Ci Eti dan berbincang soal kondisi Perikanan. Tak lama berbincang Wali Kota dan rombongan meneruskan perjalanan ke PT Sinar Pure Foods dan kemudian ke PT Samudra Mandiri Sentosa (SMS). Saat tiba di PT SMS Wali Kota disambut jajaran petingga PT SMS seperti Abrizal Ang dan sejumlah petinggi perusahaan lainya.


Dimana, saat di PT SMS, terungkap bahwa mereka mengeluhkan akan pasokan ikan yang masih kurang, sehingga saat ini pihaknya masih membeli ikan di wilayah Jawa.


Usai berbincang, Maurits beranjak ke PT Manado Mina dan Nutrindo dan terakhir melakukan rapat virtual dengan Menteri Perikanan RI.


Sementara itu, Ketua Asosiasi Tuna Kota Bitung Basmi Said SE MS.i mengatakan bahwa memang idealnya passing grade dari kebutuhan ikan di Bitung khusus Ikan Produksi Tuna dan Cakalang 800 ton dengan produksi sekira 124 ton per harinya. Akan tetapi saat ini masih belum bisa terjadi sejak Moratorium terjadi apalagi dilanda dengan Pandemi Covid-19.(*)


Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Data Ketersediaan Ikan Diduga Simpang Siur, Maurits Mantiri Kembali Turun Lapangan

Terkini

Iklan