Kadis Julius Ondang saat memantau MPLS di SMPN 2 Bitung didampingi Kepsek Tommy Paat |
Bitung, KomentarNews.ID- Senin (12/07/2021) adalah merupakan hari pertama Masa Perkenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) secara serentak di seluruh Indonesia. Akan tetapi, mengingat Pandemi Covid-19 masih terus berlangsung, membuat seluruh sekolah khususnya di Kota Bitung, belum melakukan secara tatap muka langsung, melainkan masih melakukan secara Dalam Jaringan (Daring).
Julius Markus Ondang SP.d MS.i |
Hal ini terungkap saat Kepala Dinas Pendidikan di Kota Bitung Drs Julius Ondang mengunjungi SMPN 2 Bitung untuk mengecek MPLS yang dilakukan disana.
Terpantau wartawan, saat tiba di SMPN 2, Ondang langsung dijemput Kepsek SMPN 2 Tommy Paat SP.d dan langsung masuk ke ruangan guru dan mendapati beberapa guru sedang melakukan MPLS secara Daring.
Kepsek SMPN 2 Tommy Paat SP.d |
Kepsek dalam penjelasanya kepada Ondang bahwa seluruh peserta MPLS ada sebanyak 448 siswa di sekolahnya tetap melakukan secara Daring mengingat himbauan Pemerintah yang tidak memperkenankan ada aktivitas disekolah.
Hal ini pun, dibenarkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Bitung Drs Julius Ondang SP.d MS.i kepada sejumlah wartawan.
Ondang mengatakan, dalam pantauanya di MPLS hari pertama hampir 90 persen melakukan secara Daring. "Ya seperti amatan saya di SMPN 2 Bitung dari sekitar 448 siswa sudah ikut MPLS secara Daring begitu juga SD," ujarnya saat memantau di SMPN 2 Bitung didampingi Tommy Paat SP.d
Ditanya apakah di Kota Bitung sudah 100 persen mengikuti MPLS secara Daring? menurut Ondang, bahwa memang ada di wilayah Kepulauan seperti di Pulau Lembeh, ada sebagian sekolah masih melakukan tatap muka terbatas.
"Mengingat kendala yang mereka hadapi, adalah soal jaringan internet yang belum merata. Sehingga mereka diberikan dispensasi, dengan melakukan MPLS tatap muka terbatas, dengan catatan tetap mengikuti Protokol Kesehatan," ujar Ondang.
Lebih jauh kata Ondang, bahwa masa berlaku aktivitas sekolah untuk saat ini tetap melakukan Daring mengingat sampai saat ini sudah ada edaran dari Kemendagri, Gubernur Sulut dan Walikota Bitung untuk tidak memperkenankan ada aktivitas belajar mengajar di sekolah mengingat Pandemi Covid-19 masih terus berlangsung
"Untuk Bitung khusus masuk dalam wilayah Zona Merah tetap dilakukan secara Daring namun untuk zona kuning kebawah hanya melakukan tatap muka terbatas tanpa ada aktivitas belajar mengajar di setiap sekolah," pungkas mantan Kepsek SMPN 2 yang pernah mengharumkan Bitung di pentas Nasional dengan penghargaan Sekolah Adiwiyata ini.(*)