 |
| Gambar Bait Suci Yang Akan dibangun di Pulau Lembeh |
Bitung, KomentarNews.ID- Jumat (25/06/2021) Kota Bitung Sulawesi Utara (Sulut), dikagetkan dengan adanya acara religius yang dilaksanakan di Pulau Lembeh. Acara yang mengambil judul peletakan Batu Pertama Pembangunan Replika Bait Suci memang sangat menghebohkan, karena dihadiri oleh Ketua Sinode Gmim DR Hein Arina serta Walikota Bitung Maurits Mantiri MM dan Wakil Walikota Hengky Honandar serta 13 Kepala Wilayah yakni jajaran Pendeta Gmim di Kota Bitung.
Tak ayal, sejumlah warga di Kota Bitung pun. Bertanya-tanya, apa sih maksud dan tujuan dibangunnya pembangunan Bait Suci di Pulau Lembeh ini? Serta siapa yang menjadi pemrakarsa atas rencana pembangunan Bait Suci tersebut?
Wartawan pun langsung menelusuri kabar ini, dengan menanyakan kepada salah satu orang yang bisa dibilang mengetahui persis sekilas tentang asal-muasal pembangunan Bait Suci, kepada Bapak Pendeta Robby Kawengian.
Kawengian mengatakan bahwa memang dari penyampaian beberap Pendeta bahwa kronologis dibangunya Bait Suci ini, atas gagasan Bapak Denny Sondakh yang merupakan adik kandung dari mantan Walikota Bitung 2 Periode Alm Hanny Sondakh.
Sementara itu, salah satu Tokoh Masyarakat berpengaruh di Kota Bitung yaitu Bapak Masri Kereh yang kebetulan tahu sedikit dari sejarah dibangunya Bait Suci di Lembeh ini.
Mengatakan bahwa gagasan ini berawal dengan pertemuan di Persawahan Tanjung Merah milik Bapak Denny Sondakh yang dihadiri oleh 9 Ketua Wilayah Gmim di Bitung yaitu Pdt Yohanes Rambing S.Th, Pdt Brian J Mailuhu S.Th, Pdt Raymond Manopo S.Th, M.Th, Pdt Venda Pangerapan M.Th, Pdt Raymond Kuhon M.Th, Marherry Bawinto M.Th, Pdt Meike Kawet Maleke S.Th, Pdt Sonij Imon S.Th, Pdt Fredi Balo M.Th ditambah perwakilan dari 3 wilayah yaitu Pdt Frida Maindoka S.Th, Pnt France Tuju, Pdt Junita Muntuuntu ST.h serta tim Obor Kota Bitung.
Dalam pertemuan tersebut masih pada moment pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kota Bitung pada tahun 2020, Masri menyampaikan bahwa saat rapat dimulai Bapak Denny Sondakh yang kerap kami panggil Ko Denny ini, menyampaikan Nazarnya bahwa apabila tahun 2020 di Pilkada Sulut dan Bitung yaitu Pasangan Calon yaitu Calon Gubernur Bapak Olly Dondokambey SE dan Wakil Gubernur Steven Kandouw SE serta Maurits Mantiri dan Hengky Honandar menang. Maka beliau (Denny Sondakh red) akan membangun suatu tempat yang suci di Pulau Lembeh Doorbolaang didepan monument Tuhan Yesus Kristus yang dibangun oleh Kakak Beliau Bapak Alm Hanny Sondakh.
Bersama Ir Maya Dundu, dr Pieter Lumingkewas, Yorry Kansil, Jackson Supit dan Christian Makigawe SST dan dirinya sendiri Masri Kereh. “Kami melaksanakan studi literature dan analisa sejarah selama 6 bulan mengenai Kemah Suci, Bait Suci Salomo dan Bait Suci Herodes serta meminta masukan dan saran dan Badan Pekerja Majelis Sinode (BPMS) GMIM, Badan Pekerja Majelis Wilayah (BPMW) se-Kota Bitung , Pendeta-Pendeta Gmim yang aktif maupun emeritus serta tokoh-tokoh dari berbagai denominasi Gereja, mengingat Ko Denny adalah merupakan penganut Agama Budha (pendiri Klenteng Seng Bo Kiong Bitung,)” kata Masri yang membacakan secarik kertas putih, tentang kronologis digagasnya pembangunan Bait Suci di Lembeh ini kepada wartawan belum lama ini.
Setelah melakukan studi literature dan penelitian lebih mendalam dengan menanyakan kepada sumber-sumber yang akurat. Lanjut Masri. Maka dibuatlah, suatu skema perencanaan pembangunan bait suci yang terdiri dari Arsitektural dan rencana structural yang dikerjakan oleh Jackson Supit ST, Christian Makigawa SST dan Tim pengabdian masyarakat Fakultas Teknik Universitas Sam Ratulangi Manado yang berpedoman pada Alkitab yang merupakan kitab Suci umat Kristen. Bersambung.(*)
