Iklan

Iklan

Maurits Mantiri Terima Kunjungan Banggar DPR-RI Dan Wagub Kandouw Di KEK Bitung

Komentar News
Thursday 13 February 2020, February 13, 2020 WIB Last Updated 2020-02-13T12:27:54Z
Suasana diskusi di KEK dengan Ketua Banggar DPR-RI Edhie Baskoro Yudhoyono 

KomentarNews.ID
BItung- Wakil Walikota Bitung Ir Maurits Mantiri MM Kamis (13/02/2020) menerima kunjungan Tim Badan Anggaran (Banggar) DPR-RI yang dipimpin Putra Mantan Presiden RI Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY) yaitu Edhie Baskoro Yudhoyono yang kerap disapa Ibas bersama Ny Adriana Dondokambey dan Wakil Gubernur Sulut Steven O Kandouw SE di Zona Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Kelurahan Manembo-nembo Kota Bitung Sulawesi Utara (Sulut)


Terpantau wartawan KomentarNews.ID saat Ketua Banggar RI, Ibas CS menginjakan kaki di tanah Kota Cakalang ini langsung disambut senyuman oleh Wawali Ir Maurits Mantiri dan langsung memberikan kalungan bunga kepada Ibas dan Ny Adriana Dondokambey sambil berjabat tangan bersama Wakil Gubernur Sulut Steven O Kandouw SE, Sekprov Edwin Silangan dan sejumlah kepala organisasi perangkat daerah pemprov Sulut, jajaran BUMD Membangun Sulut Hebat (MSH) dan jajaran Kantor Adminstrator KEK.‎


Foto bersama Ketua Tim Banggar DPR-RI Edhie Baskoro Yudhoyono bersama Dra Adriana Dondokambey, Wagub Steven Kandouw dan Wawali Ir Maurits Mantiri MM


Yang menarik dalam pembahasan dengan tim Banggar ini ada dua Point penting yang digaungkan yaitu soal status pembebasan lahan dan sektor Perikanan.

Sebagaimana disampaikan Wagub Steven Kandouw SE menyampaikan bahwa KEK ini masih ada kendala seperti pembebasan lahan yang sepenuhnya belum selesai, kemudian permasalahan regulasi, perizinan ekspor yang sepenuhnya masih menjadi kewenangan pusat. "Akan tetapi yang tak kalah pentingnya adalah kepastian hukum atau legalitasnya," ujarnya.


Apalagi menurut Kandouw bahwa Bapak Gubernur Olly Dondokambey SE akan memberikan solusi dan jalan keluar terhadap masalah ini atau ada point of no return namun perlu juga sokongan dari pihak DPR-RI seperti kedatangan Tim Banggar RI saat ini sudah datang melihat langsung Zona KEK di Bitung ini..


Edhie Baskoro Yudhoyono didampingi Ir Maurits Mantiri MM dan Adriana Dondokambey saat memberikan keterangan Pers

"Ya dengan adanya kedatangan Tim Banggar ini, Kami harap dapat juga diperjuangkan bersama-sama dengan Banggar DPR RI agar bisa memperjuangkan ke pemerintah pusat," tandasnya.


Usai diskusi di dalam kantor Administrasi KEK, Ketua Tim Ibas langsung keluar dan melihat sekeliling lokasi lahan KEK dengan senyuman khasnya. Saat kalangan wartawan memintai tanggapannya dirinya sangat welcome dan menyatakan KEK di Bitung ini memang layak untuk dikembangkan.


"Kami berharap besar KEK Bitung bisa tuntas sesuai rencana awal. Kita sangat yakin ini bisa menjadi kawasan yang bisa mengakselerasi pertumbuhan secara menyeluruh. Memang dari diskusi tadi, ada point-point yang patut digaris bawahi untuk dapat diperjuangkan sebab kami mendengar banyak tantangan yang dihadapi dalam prosesnya. Kami akan terus mendorong bisa temukan solusi konkritnya agar lebih baik dan cepat agar pertumbuhan ekonomi di Kota Bitung ini dapat dirasakan oleh masyarakat secara luas," jelas Ibas 


Sementara itu ‎Wakil Walikota Bitung Ir Maurits Mantiri MM menjelaskan saat perbincangan dengan Tim Banggar tentang KEK menjadi konsentrasi pemerintah.


Menurut Mantiri KEK di Bitung perlu ada Interseting atau daya tarik tersendiri dalam bagaimana menjelaskan prospek potensi-potensi apa yang wajib dikembangkan khususnya sektir Perikanan kemudian masalah pertanahan harus dicari ketepatan dalam melangkah karena investor yang akan masuk ke KEK butuh kepastian dalam hal kenyamanan berinvestasi jangan sampai apa yang dianggap pasti tapi tidak pasti.‎


Pemberian Cinderamata kepada Edhie Baskoro Yudhoyono 

"Harus ada kesamaan persepsi, tentang masalah pertanahan perlu diangap sebagai langkah prioritas. Bisa saja regulasi benar, tapi cara penyampaiannya itu salah ini contoh kecil," urai Mantiri.


Selain itu ada sektor perikanan yang sudah eksisting sekarang menjadi pembanding sejauh mana mereka recovery. "Ya kami mendiskusikan soal solusi bagaimana membangkitkan kembali kejayaan sektor Perikanan di Bitung ini," tandasnya.


Sebab menurut mantan Head Of Production di Perusahaan Perikanan ternama di Sulut ini yaitu di PT Sinar Pure Foods International yang ber-home base di Kota Cakalang ini bahwa kalau belum bisa recovery pasca peraturan Menteri Susi kemarin yang mulai 'longgar'sehingga mengakibatkan kondisi Perikanan di Bitung anjlok. "Untuk itu bagaimana dapat mencari jalan yang tepat dalam mengembalikan Bitung sebagai Kota Perikanan yang sesungguhnya," pungkasnya.


Mantiri pun menguraikan terkait Fishery Condition bahwa bertitik tolak dari fenomena kondisi Perikanan yang saat ini masih bermasalah makanya pihaknya sedikit sampaikan ini ke Banggar, cari cara baru langkah yang tepat agar 'ikan' datang ke Bitung. "Terkait harga soal keputusan bisnis, jangan disentil-sentil lagi masalah harga, ikan mahal itu biasa karena harga ikan platformnya global harga di Bitung maupun di luar negeri dan juga soal perizinan terkait operational kapal dapat dipercepat," jelasnya.


Mantiri berharap dengan adanya kedatangan Tim Banggar lewat diskusi tadi, membuka mata, pikiran dan hati mereka untuk dapat memberikan peluang anggaran untuk sedikit demi sedikit membuat Kota Bitung dari segala leading sektor bisa bergerak berkembang seperti kondisi Perikanan agar bisa pulih dan sektor lainya seperti ekonomi. 

"Agar permasalahan atau benang kusut yang sering mengganjal bisa perlahan terlepas sehinga menjadikan kestabilan perekonomian di Kota Cakalang Bitung benar-benar diwujudkan di tahun ini dan yang akan datang," jelasnya.(nan)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Maurits Mantiri Terima Kunjungan Banggar DPR-RI Dan Wagub Kandouw Di KEK Bitung

Terkini

Iklan