KomentarNews.ID
Aksi penembakan masal secara brutal kembali menghebohkan Dunia. Dilaporkan ada 9 warga Jerman tewas atas aksi penembakan yang terjadi di Hanau Jerman Rabu malam (19/02/2020).
Dilansir Tempo.CO bahwa pelaku penembakan masal ini, usai melakukan aksinya langsung pulang kerumahnya dan bunuh diri bersama 1 jenasah lainya.
Mendengar akan kejadian menghebohkan ini, pihak Kepolisian
Kota Hanau Jerman langsung bergerak cepat untuk mengungkap siapa pelaku pembunuhan ini dan berhasil mengungkapnya seperti yang dijelaskan diatas
Sayangnya setelah tercium jejak pelaku, di wilayah Hanau pihak kepolisian langsung mengrebek rumah tersangka yang diketahui bernama Tobias R (43) setelah pihak kepolisian melakukan perburuan besar-besaran dan mendapati tersangka sudah tewas bersama seorang perempuan yang diduga adalah Ibunya sendiri. Sesuai laporan iNews.id
Pihak kepolisian, masih menggali apa motif sesungguhnya dibalik penembakan massal itu.
"Tidak ada indikasi adanya pelaku lainnya," ungkap kepolisian setempat dalam pernyataanya.
Penembakan di Hanau, Jerman pada Rabu 19 Februari malam waktu setempat. Sumber: Michael Probst/Associated Press/nytimes.com
Menurut laporan media Jerman, Hessischer Rundfunk, bahwa tembakan pertama terdengar dari dalam area hookah bar, sebuah tempat dimana orang berkumpul untuk menyesap tembakau dengan pipa. Di tempat itu, tiga orang tewas.
Beberapa saksi mengungkap mereka mendengar suara tembakan lain dari luar bar. Total sembilan orang meninggal dalam penembakan massal ini dan beberapa orang yang tak diketahui jumlahnya mengalami luka-luka.
Sejumlah saksi mata mengaku melihat pelaku langsung melarikan diri menggunakan sebuah mobil hitam meninggalkan lokasi penembakan.
Diketahui lokasi penembakan pertama dan kedua hanya berjarak sekitar 2,5 kilometer.
"Ini adalah malam yang mengerikan dan akan menghantui kita hingga waktu yang lama. Ini akan menjadi kenangan yang menyedihkan," ungkap Walikota Hanau Claus Kaminsky kepada surat kabar Bild.
Perlu diketahui Hanau ini, adalah kota yang berada di Jerman dengan berpopulasi sekitar 95 ribu jiwa.
Pasca-kejadian penembakan ini, kota itu tampak gelap dikelilingi aparat kepolisian, dan kilauan lampu darurat mobil ambulan memenuhi jalanan sekitar lokasi kejadian.(Tim/T.CO/i.id)