KomentarNews, Bitung
Ini merupakan tanda awas bagi seluruh masyarakat di Kota Bitung dan sekitarnya untuk dapat berhati-hati jika digigit ular berbisa apalagi dikenal mematikan seperti King Cobra yang ditemukan di dalam kantor Bitung Logistic College Community (BLCC) di Kelurahan Sagerat Kecamatan Matuari belum lama ini.
Pasalnya dari penelusuran crew KomentarNews di seluruh Rumah Sakit yang ada di Kota Bitung yaitu RS Angkatan Laut, Budi Mulia dan RSUD Manembo-nembo ternyata 3 RS di Bitung ini belum memiliki Vaksin khusus penangkal ular berbisa yang mematikan.
Sebagaimana disampaikan petugas di RS Angkatan Laut bahwa mereka belum memiliki vaksin khusus penangkal ular berbisa. "Ya memang kami belum memiliki obat khusus ular berbisa. Yang ada hanyalah penanganan biasa dimana kami tetap memantau akan kondisi tubuh pasien yang kena bisa ular. Jika sudah gawat kami langsung meminta keluarga pasien untuk dibawa ke RS Prof Kandouw di Manado," ujar petugas piket di RS AL.
Hal yang sama juga disampaikan pihak RS Budi Mulia Bitung menurut salah satu dokter jaga memang pihaknya belum memiliki vaksin khusus bisa ular atau Dotum. "Itu pun jika kami menemui pasien yang terkena gigitan ular tentu kami akan observasi dan jika sudah kian parah langsung dilarikan ke RS Prof Kandou Manado," kata salah satu dokter di RS Budi Mulia.
Sementara itu Direktur RSUD Manembo-nembo dr Pitter Lumingkewas pun tak menampik akan pihaknya belum memiliki vaksin khusus untuk menangkal bisa ular. "Kebanyakan kami hanya melakukan onservasi biasa dengan memberikan obat-obatan sesuai SOP. Namun jika melihat kondisi pasien sudah kian parah terpaksa kami bawa ke RS Prof Kandouw," ujar Lumingkewas kepada KomentarNews.ID.
Menurutnya memang yang diketahuinya vaksin khusus bisa ular ini di Sulut itu belum ada. "Namun hal ini akan kami konsultasi dengan pihak RSU Prof Kandouw apakah disana sudah ada atau belum," ujarnya.
Sebelumnya pihak management BLCC Bitung Ando P Bawuoh MS.i mengharapkan agar pengadaan vaksin bisa ular berbisa setidaknya wajib ada diseluruh Rumah Sakit yang ada di Sulut. Sebab sudah beberapa kejadian di Sulut yang meninggal seperti yang terjadi di Kota Tomohon lalu. "Apalagi hewan ular berbisa seperti King Cobra seperti yang kami temukan di kampus kami BLCC adanya Baby King Cobra. Itu berarti sudah ada sarang ular mematikan di Sulut ini," tandasnya sembari berharap hal ini dapat didengar oleh kalangan anggota DPRD di Sulut agar supaya mulai kedepan ataupun saat ini agar melakukan pengadaan vaksin bisa ular di Sulut ini.
"Agar jika ada warga yang digigit ular berbisa nyawa mereka bisa tertolong," pungkasnya.(nan)
