Bitung, KomentarNews.ID- Kabar gembira bagi masyarakat Kota Bitung dan sekitarnya di Sulawesi Utara.
Pasalnya, di tahun 2023 ini, Kota Bitung akan diramaikan dengan upacara Goan Siau atau Cap Go Meh dikarenakan, pada doa permintaan oleh umat Budha di Klenteng Seng Bo Kiong, akhirnya direstui oleh Tuhan Yang Maha Esa.
Hal ini disampaikan langsung oleh Pandita Klenteng Seng Bo Kiong, Rolly Ciwulusan kepada wartawan www.komentarnews.id Rabu (01/02/2023).
Kepada wartawan Pandita Rolly Ciwulusan mengatakan bahwa memang benar tahun 2023 pelaksanaan Upacara Goan Siau atau Cap Go Meh direstui oleh Tuhan Yang Maha Esa. Sebab sebagaimana pada Proses dengan tata keyakinan Poe Poe dengan hanya satu kali lepas, langsung direstui oleh Tuhan.
"Dan pelaksanaan Cap Go Meh di Klenteng Seng Bo Kiong ini adalah satu-satunya di Sulut yang bisa dilaksanakan Cap Go Meh dan akan melakukan upacara di jalan sekitar Klenteng Seng Bo Kiong," katanya.
Pandita Rolly Ciwulusan mengatakan bahwa sebagai persiapan dalam pelaksanaan Cap Go Meh, "Barusan kami telah melaksanakan sembahyang tolak bala. Dan pada hari Rabu 3 Februari akan dilaksanakan sembahyang Asah Po Kyang atau Asah Pedang. Itu mulai dari jam 10 dan pemindahan usungan-usungan Kio-Kio untuk Upacara Suci Cap Go Meh," ujarnya.
Pada Cap Go Meh Minggu nanti, Umat Budha Klenteng Seng Bo Kiong telah mengundang Wali Kota Bitung Bapak Ir Maurits Mantiri MM dan Wakil Wali Kota Hengky Honandar SE serta Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) Kota Bitung dan BKSUA (Badan Kerjasama Antar Umat Beragama) yang akan melaksanakan doa bersama sebelum proses berjalan dan mengundang Pemuka-Pemuka seluruh Agama di Bitung.
Lantas, dimana rute yang akan dilalui peserta upacara termasuk Thangsin-thangsin pada Cap Go Meh Minggu nanti?
Kepada wartawan, Pandita Rolly Ciwulusan mengatakan bahwa rutenya yaitu dari Klenteng, kemudian belok kiri sampai di pertigaan rombongan akan kebawah sampai di depan kantor DPRD, kemudian akan kembali lagi menuju ke Depan Rumah Dinas Wali Kota Bitung dan disana akan dibangun Panggung Kehormatan kemudian akan kembali ke Klenteng Seng Bo Kiong.
"Ya kami sudah audiensi dengan Pak Wali Kota dan untuk panggung kehormatan utama ada di depan Rumah Dinas Walikota," kata Ko Awok panggilan akrab Pandita Rolly Ciwulusan.
Namun apabila menungkinkan diijinkan dan berkenan kami juga sudah membicarakan dengan pendiri Klenteng Bapak Denny Sondakh untuk upacara akan mengitari di depan klenteng untuk memperhitungkan kelancaran arus lalu lintas.
Untuk itu, Ia bermohon dukungan bagi para aparat keamanan, wartawan dan Pemerintah Kota dan instansi terkait serta masyarakat seluruh Bitung dan sekitarnya
"Mohon dukungan dalam upacara suci umat keagaman Budha Goan Siau tahun 2023 ini agar dapat berjalan aman dan lancar. Semoga Tuhan selalu menyertai kita semua, dalam prosesi tersebut dan akan melimpahkan berkat-berkat sandang pangan terlimpahkan," ujarnya.
Sebagaimana yang terwujud dalam spanduk pertama, kata Ko Awok yaitu Hong Tiau Usun Pok Tai Wi An yang artinya, angin hujan mohon diselaraskan agar masyarakat aman tentram dan sentosa adanya.(nan)
