 |
| Kondisi Terkini Jalan Tol di wilayah Danowudu. Inzert foto Febry Calvin Tetelepta MH |
Bitung, KomentarNews.ID- Kabar soal kapan realisasi Jalan Tol-Manado Bitung akan selesai. Akhirnya bisa diketahui.
Hal ini tersirat, lewat kedatangan Deputi 1 Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Republik Indonesia Bidang Infrastruktur dan Energi dan Investasi Bapak Febry Calvin Tetelepta MH belum lama ini di Kota Bitung, untuk melantik Wali Kota Bitung sebagai Ketua Umum Nasional Perkumpulan Senior Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) di Gereja GMIM Moria di Kelurahan Girian Indah, belum lama ini.
Pasalnya, usai melantik Wali Kota Bitung Ir Maurits Mantiri MM sebagai Ketua Umum kegiatan Pertemuan Raya Perkumpulan Senior GMKI pada tahun 2022 mendatang di Bitung. KSP Deputi 1 RI ini mrnyampaikan panjang lebar terkait kabar-kabar dari pusat.
Salah satunya yang disampaikan Bapak Febry yaitu terkait perkembangan Jalan Tol Manado-Bitung. Menurutnya untuk realisasi penyelesaian Jalan Tol akan selesai pada Bulan Desember mendatang di tahun 2021 ini.
"Ya bulan Desember Jalan Tol Akan Selesai, dan konektifitas ini menjadi sangat serius untuk menjadi derat nadi dari perhubungan Port di Bitung, sebab akan banyak skali kontainer akan masuk dan menjadi nadi ke Sulawesi Tengah," kata cendekiawan asal Ambon ini.
Menurutnya dengan Tol selesai dibangun, tentu akan menjadi dampak positif bagi Sulawesi Utara khususnya Bitung.
"Nah oleh sebab itu, ini peluang yang luar biasa bagi Bitung dalam pengembangan ekonomi kedepan, di bibir pasifik. Kita akan membangun juga di Talaud untuk menjadi fider bagi Bitung yang menjadi pusat secara keseluruhan dan juga Maluku Utara itu akan masuk ke Bitung," jelasnya.
Lebih lanjut, Ia menambahkan bahwa bisa dibayangkan bahwa kedepan ketika lumbung ikan National ada di Maluku tetapi eksportnya tetap akan berada di Bitung. Jadi Bitung akan menjadi sentra eksport laut yang luar biasa.
Namun kita sekarang masih bersedih, kata Febry. Hal ini disebabkan secara Nasional karena kita adalah produksi ikan nomor 3 terbanyak di dunia, tetapi kita pengeskport nomor 10 atau 12 itu luar biasa ironisnya yang harus kita atasi.
"Dan oleh sebab itu, infrastruktur kita baik itu di udara dan laut itu akan kita genjot dan suka atau tidak suka Sulut Manado dan Bitung akan menjadi pusat daripada export industry perikanan yang luar biasa," katanya.
Menururnya, Ini sebuah peluang yang baik sehingga kita membutuhkan pemimpin daerah yang berpikir jauh kedepan, tau masalah, tau jalan keluar dan paling terpenting tau mengambil keputusan.
"Ini hal-hal yang sangat penting oleh sebab itu, sebagai Senior GMKI kami melihat Bitung memiliki peluang yang luar biasa, sehingga kita dengan sengaja sekali lagi memilih Bitung menjadi tuan rumah sebab multiplayer effectnya begitu dahsyat, karena kita tahu bahwa kita harus membantu senior-senior kita untuk membantu daerahnya untuk maju jauh kedepan," pungkasnya.(*)
