![]() |
Dra Anneke Tumbelaka MS.i. (Kadis Koperasi Kota Bitung) |
Bitung, KomentarNews.ID
Minggu 12 Juli setiap tahunnya, diperingati sebagai Hari Koperasi Nasional. Dimana pada hari Minggu (12/07/2020), Koperasi di Indonesia sudah berumur yang ke- 73 tahun.
Berbagai tanggapan pun membahana, di berbagai media masa maupun di elektronik serta media digital online yang digaungkan oleh tokoh-tokoh pimpinan wilayah di Indonesia baik itu Gubernur, Walikota/Bupati bahkan jajaran Kepala Dinas Koperasi.
Sebagaimana disampaikan oleh Kepala Dinas Koperasi Kota Bitung Dra Anneke Tumbelaka MS.i. Menurutnya bahwa memang, setelah Indonesia merdeka, pada tanggal 12 Juli 1947, pergerakan koperasi di Indonesia mengadakan Kongres Koperasi yang pertama di Tasikmalaya.
Untuk itu di Hari Koperasi Nasional ke-73 tahun 2020 yang mengambil Tema "Mewujudkan Ekonomi Rakyat yang Berdaulat Bersama Anggota yang Sehat dan Koperasi yang Kuat". Ditengah keprihatinan bangsa yang masih mengalami Pandemi Covid-19,
"Harapan kami Koperasi, khususnya di Kota Bitung dan Sulawesi Utara (Sulut) akan tetap maju, sebagaimana kualitas koperasi yakni dari anggota oleh anggota untuk anggota. maka tetaplah, anggota berperan aktif untuk dalam hal kewajiban tetap dipenuhi seperti pengurus dan pengawas tetap melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) setiap tahun buku, sebagai pertanggungjawaban," kata mantan Camat Girian ini kepada wartawan komentarnews.id Minggu (12/07/2020).
Untuk itu dengan adanya Hari Koperasi Nasional ini, Anneke manyampaikan. "Bahwa sesuai dengan Tema untuk bisa terwujud yaitu Koperasi yang sehat dan kuat rakyat pasti sejahtera, semangat inilah yang harus terus dikembangkan, di Kota Bitung saat ini," tukasnya.
Apalagi sebagaimana yang disampaikan Bapak Koperasi Indonesia yaitu Mohammad Hatta, bahwa Koperasi adalah usaha bersama untuk memperbaiki nasib penghidupan ekonomi berdasarkan semangat tolong menolong "seorang untuk semua dan semua untuk seorang".
"Hal inilah yang terus menjadi acuan penting untuk pengembangan Koperasi di Indonesia saat ini," ujar Tumbelaka.(nan)