Walikota Manado GSV Lumentut (kiri) dan Kepala Basarnas Manado Suhri N.N Sinaga saat konfrensi Pers di lokasi banjir wilayah Tuminting
KomentarNews.ID
Manado- Menyusul pada Senin malam (02/03/2020) kemarin, cuaca buruk yang melanda Kota Manado yaitu hujan deras, sehingga menyebabkan ada 83 warga di Kecamatan Tuminting yaitu di Kelurahan Mahawu dan Bailang dievakuasi karena dilanda banjir.
Membuat Walikota Manado Godbless Sofcar Vicky (GSV) Lumentut angkat bicara, apalagi saat evakuasi korban oleh Tim Basarnas Manado, Walikota GSV Lumentut langsung turun meninjau akan lokasi di kelurahan Mahawu dan Bailang yang menjadi titik rawan terjadinya banjir sehingga membuat ada 83 warga langsung dievakuasi Tim Basarnas.
Lumentut kepada sejumlah wartawan mengatakan bahwa pihaknya telah melihat langsung di wilayah dampak banjir ini, "untuk itu saya meminta kepada warga di wilayah Mahawu dan Bailang agar dapat mematuhi akan arahan Tim Basarnas saat evakuasi agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan," kata Lumentut.
Dirinya juga menambahkan bahwa saat ini tim Basarnas dan tim gabungan lainya seperti TNI dan Polri serta BPBD dan sebagian masyarakat terus all out dilapangan untuk bersiaga di titik-titik rawan banjir. "Saya minta dengan adanya cuaca hujan saat ini, diharapkan warga Kota Manado dapat siap siaga amat terlebih di lokasi-lokasi yang rawan banjir dan erosi banjir serta longsor agar dapat menghindar agar supaya tidak ada terjadi kejadian yang mengancam keselamatan warga," pungkas Lumentut.(nan)