KomentarNews.ID
Bitung- Anjuran Pemerintah melalui Pesiden RI Joko Widodo serta Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE dalam memerangi Pademi Covid-19 saat ini terkait Social Distancing dan Maklumat Kapolri dalam pencegahan dan pemberantasan Virus yang saat ini sedang mewabah di Indonesia sangat dipatuhi dan didukung penuh oleh Wakil Walikota Bitung Ir Maurits Mantiri MM dan Anggota DPRD Provinsi Sulut Hengky Honandar SE (MM-HH).
Dimana dua sosok yang dijuluki sangat Serasi ini dengan tegas untuk saat ini enggan untuk membicarakan dan membahas akan masalah politik di Kota Bitung ini.
Melainkan mereka berdua telah berkomitment dan membulatkan tekad untuk saat ini agar dapat tetap fokus dalam penanganan Pandemi Virus Covid-19 di Indonesia maupun Sulawesi Utara (Sulut).
Dimana anjuran pemerintah kepada masyarakat untuk tidak keluar rumah, berkumpul, dan menjaga jarak dengan orang lain (social distancing) yang dimaksudkan untuk menghentikan atau memperlambat penyebaran Virus Corona (Covid-19) disampaikan kedua tokoh berpengaruh di Kota Bitung ini agar dapat dipatuhi oleh masyarakat Sulut amat terlebih di Kota Cakalang Bitung ini.
"Saya mengajak kepada seluruh masyarakat Kota Bitung untuk mengikuti imbauan pemerintah untuk tidak keluar rumah selama beberapa pekan kedepan. Tujuannya untuk mencegah agar virus ini tidak menyebar. Jika pun, terpaksa harus keluar karena urusan penting yang mendesak. Setidaknya masyarakat harus paham seperti apa prosedurnya. Contoh kecil misalnya, harus memakai masker, sarung tangan, serta mencuci tangan dengan hand sanitizer. Dan himbauan lain yang sudah banyak disampaikan kami mohon itu diikuti," pesan MM dan diaminkan HH.
Bakal calon Wali Kota Bitung dari PDI-P ini juga mengatakan selain melakukan upaya-upaya lain seperti melakukan penyemprotan disinfektan disejumlah tempat. Dia juga berharap relokasi anggaran untuk penanganan dan pencegahan virus Corona ini secepatnya bisa direalisasikan.
"Agar supaya penangangan terkait Covid-19 ini bisa dipercepat. Yang terpenting juga untuk pengadaan alat pelindung diri (APD) untuk petugas medis. Tapi saya dapat info ADP ini sudah dalam perjalanan untuk didatangkan ke Bitung. Kami berharap dengan percepatan relokasi aggaran ini nantinya virus Corona ini bisa teratasi dan yang terpenting tidak menyebar di Kota Bitung," harapnya.
Om Kumis sapaan akrab Maurits juga berterimakasih kepada aparat Kepolisian dan TNI, petugas medis yang sudah mengambil langkah-langkah dan tindakan persuasif kepada masyarakat dalam mensosialisasikan terkait penanganan dan pencegahan virus Corona ini.
"Tentunya kami berharap ada kerjasama semua pihak untuk mengatasi persoalan ini. Sebab Virus Corona ini adalah masalah serius yang harus dihadapi bersama. Tentunya dengan masyarakat mentaati imbauan disampaikan pemerintah akan semakin mudah membasmi penyebaran virus ini," terangnya.
Secara terpisah Anggota DPRD Provinsi Sulut Dapil Bitung Minut Hengky Honandar (HH), menyampaikan hal yang sama terkait anjuran pemerintah tersebut. Dimana kata dia, wajib bagi masyarakat untuk taat dan harus memiliki kesadaran diri masing-masing untuk menyikapi terkait virus ini.
"Saya rasa instruksi maupun imbauan dari pemerintah terkait pencegahan dan penanganan virus Corona ini sangat jelas. Jadi dimohon kesadaran diri dari masyarakat untuk sama-sama memerangi penyebaran virus ini," ajaknya.
HH yang sudah 99 persen akan menjadi papan dua dalam Pilwako Bitung mendampingi MM ini juga mengingatkan kepada masyarakat untuk saling mengingatkan satu sama lain. Mengingat kata dia, Virus Corona ini sangat cepat menyebar.
"Jika anjuran pemerintah ini tidak kita ikuti. Yang ditakutkan masyarakat akan terjangkit. Dan apabila virus ini menyebar pasti pemerintah dan petugas medis akan kuawalahan mengatasinya. Apalagi saat ini untuk RS rujukan yang ada masih sangat terbatas. Nah, dengan masyarakat taat dan ikut anjuran pemerintah semoga permasalahan ini cepat terselesaikan dan tertangani dengan baik," tandasnya.
Dia juga mengajak kepada masyarakat yang sebelumnya telah melakukan perjalanan keluar daerah untuk bisa memeriksakan kesehatan ke pihak medis. Agar supaya kata dia, petugas medis lebih mudah menjangkau dan memantau kepada yang bersangkutan.(nan)
