Ada Tangsin Berprofesi Dosen di Cap Go Meh Bitung

Atraksi Tangsin Tertua di Sulut Raymond Sumampouw yang juga seorang dosen bergelar Master yang saat ini bertugas sebagai seorang dosen di Fakultas Teknik Unsrat Manado

KomentarNews.ID

Pelaksanaan prosesi upacara Goan Siao atau Cap Go Meh yang dilaksanakan oleh Klenteng Seng Bo Kiong Bitung pada Sabtu (08/02/2020) berlangsung begitu semarak dan spektakuler.

Detik-detik keluarnya para Tangsin  di Klenteng Seng Bo Kiong yang juga dikenal andalan dilaksanakannya Goan Siao di Sulut ini memang sangat ditunggu dan memikat banyak mata untuk tak sabar melihat aksi yang dinilai seram oleh kalangan warga seperi aksi tusuk pedang dan menusuk dengan jarum panjang di pipi dan menyayat lidah para tangsin membuat suasana Cap Go Meh semakin meriah.

Aksi Tangsin di Cap Go Meh memukau

Akan tetapi dari 4 Thangsin yang keluar pada Cap Go Meh di Bitung tahun 2020 ini ada 1 Tangsin ternyata berprofesi sebagai seorang Dosen di Universitas ternama di Manado yaitu Unsrat bernama Raymond Sumampouw merupakan Tangsin tertua yang bergelar Master Civil Engginer dari Saga University Japan yang saat ini Dosen di Fakultas Teknik Unsrat Manado

Pandita Klenteng Seng Bo Kiong Bitung Rolly Ciwulusan ketika dikonfirmasi wartawan KomentarNews.ID soal ada Tangsin yang berprofesi Dosen ini, membenarkanya diakuinya memang menurut informasi ada Tangsin yang katanya seorang Dosen yang beraksi tadi.

kereta Hias melambangkan tahun tikus 2020

Tampak Ibu Maya Dundu yang memakai kaos putih larut dalam kemeriahan Cap Go Meh

Terpantau pada pembukaan Cap Go Meh ini dibuka oleh Walikota Max J Lomban MS.i bersama Istri dan Wakil Walikota Ir Maurits MM bersama Istri dan Sekkot Dr Audy Pangemanan MS.i serta Istri, Muspida seperti Kapolres, Dandim dan Danyon Marinir dan jajaran pejabat Pemkot dan disaksikam oleh ribuan masyarakat Bitung yang tak sabar menunggu di jalanan dengan rute dari Klenteng melewati jalan depan SMKN 2 terus belok kanan turun ke depan jalan kantor DPRD dan melewati jalan samratulangi disambut lagi oleh pejabat Pemkot dan tamu-tamu kemudian lurus dan belok di wilayah Rumah Payung terus keatas dan belok kanan menuju Klenteng seng Bo Kiong.

Pandita Rolly Ciwulusan saat memimpin upacara Cap Go Meh yang berjalan sukses

Ribuan warga disepanjang jalan rute Cap Go Meh yang tak sabar melihat aksi Tangsin dan kereta hias

Dalam Cap Go Meh ini dimeriahi oleh kereta hias yang melambangkan tahun tikus serta dewi kwan im dan atraksi Barongsai, Cakalele dan aksi seni lainya. 

Para pengurus Klenteng Seng Bo Kiong, anggota DPRD Provinsi Sulut Hengky Honandar saat foto bersama Wawali Ir Maurits Mantiri dan Istri Rita Tangkudung.

Pandita Klenteng Seng Bo Kiong Rolly Ciwulusan dalam clossing statementya mengucapkan banyak terimah kasih kepada Tuhan Alam semesta yang telah merestui pelaksanaan Goan Siao di Bitung ini sehingga berjalan dengan aman dan sukses. "Saya mewakili Pengurus Umat Tri Dharma Klenteng Seng Bo Kiong mengucapkan terimah kasih kepada Bapak Walikota, Wakil Walikota Sekda, Kapolres, Dandim, Danyon Marinir serta semuanya yang telah mendukung sehingga acara ini berlangsung dengan aman lancar dan sukses," kata Ciwulusan didampingi Tokoh Rohaniawan Umat Tri Dharma Klenteng Seng Bo Kiong Denny Sondakh dan Ko Along.

Walikota serta istri dan Sekkkot dan istri serta Suami Lanny Sondakh Ko Han, hadir di panggung Cap Go Meh

Tampak hadir kalangan anggota DPRD Kota Bitung seperti Lanny Sondakh, Lady Lumantouw, Habriyanto Achmad, Franky Julianto serta anggota DPRD Provinsi Sulut Hengky Honandar.(nan)